Resep Krengsengan & Sate, Bagi penggemar cita rasa manis, gurih, dan agak pedas, krengsengan daging kambing pastinya hidangan yang tepat untuk Anda. Tidak hanya itu, beberapa potongan daging yang masih menyambung ke tulang akan menjadikan santap siang makin seru. Makanan khas Surabaya ini bisa menjadi pilihan hebat untuk meramaikan meja makan keluarga di hari raya Idul Adha. Coba resep krengsengan daging kambing berikut, yuk.
Populer di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan DI Yogyakarta, krengsengan adalah hidangan dari potongan daging kambing yang disajikan dengan sedikit kuah berwarna coklat tua. Bumbu krengsengan kambing mencakup tumisan bawang merah, bawang putih, merica, pala, ketumbar, dan kecap manis. Beberapa restoran menggunakan daging yang masih menempel ke tulang kecil sehingga lebih empuk dan menghasilkan sensasi seru ketika menyantapnya.
Kendati tidak begitu kondang seperti rujak cingur, lontong balap, dan rawon, krengsengan adalah salah satu menu makanan khas Surabaya. Di Kota Pahlawan, bahan baku dalam resep krengsengan kambing sering kali menggunakan jeroan. Santapan ini biasanya disajikan dengan nasi putih atau nasi goreng. Seiring peningkatan popularitasnya, dikembangkan pula resep krengsengan daging sapi, ayam, dan babi.
Demi mendapatkan cita rasa sajian yang maksimal dari dapur Anda, artikel ini mengulas Resep Krengsengan & Sate daging kambing sederhana. Sebelum memulai, alangkah baiknya Anda memperkirakan durasi pengolahan dan jumlah orang yang akan menikmati hidangan. Cara masak krengsengan daging ini akan memakan waktu 60 menit dan menghasilkan 6 porsi. Sudah siap mencoba? Langsung saja kita simak resep krengsengan daging berikut.
Sekilas nampak mirip, krengsengan dan semur sama-sama menggunakan kecap yang mendominasi rasa manis hidangan. Bedanya, krengsengan memiliki kuah yang jauh lebih sedikit sehingga daging berwarna coklat tua. Sementara itu, resep krengsengan daging hampir sama dengan tongseng kambing. Krengsengan memiliki cita rasa yang lebih manis dan pedas dengan bumbu kuah kental. Tongseng biasanya lebih berkuah dan memakai banyak sayuran.
Berangkat dari olahan kambing, saat ini terdapat berbagai resep krengsengan daging. Berkat perpaduan bumbu rempah-rempah sesuai selera masyarakat, cara masak krengsengan daging ini banyak diadaptasi ke berbagai hidangan lainnya. Salah satu yang paling populer adalah resep krengsengan daging sapi, ayam, dan babi. Bahkan, beberapa orang mengembangkan Resep Krengsengan & Sate yang menggunakan bahan dasar belut hingga kentang. Anda juga dapat berkreasi dengan bahan lainnya.
Konsumsi daging kambing dengan porsi yang tepat akan meningkatkan kekebalan tubuh. Tidak hanya itu, kandungan zat besi di dalamnya juga dapat meningkatkan fungsi sistem saraf. Departemen Agrikultur Amerika melaporkan bahwa dalam setiap 100 gram daging kambing, terdapat kalori sebesar 143 kkal atau lebih dari kandungan daging sapi, ayam, babi, dan domba. Melalui proses metabolisme, kalori tersebut akan diubah menjadi energi untuk mendukung fungsi berbagai organ tubuh.
Kambing juga mengandung 27 gram protein dan lemak sebesar 3 gram. Meskipun demikian, daging ini memiliki kandungan kolesterol cukup tinggi, yaitu 75 mg. Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan pengendapan kolesterol pada dinding pembuluh darah. Plak atau pengendapan tersebut akan menghambat aliran darah. Oleh karena itu, konsumsi olahan daging kambing perlu diatur dengan baik, ya.
Mendapatkan banyak stok daging kambing kurban sering kali membuat pengelola dapur sibuk memutar otak. Tapi kini tidak lagi. Resep krengsengan daging di atas tentunya sangat pas bagi Anda yang sedang mencari inspirasi ragam menu hidangan khas Idul Adha. Selain itu, daging kambing juga bisa diolah menjadi berbagai sajian praktis dan lezat. Intip alternatif olahan lainnya di Kuliner Kota, yuk. Selamat mencoba.
Sate kambing adalah sejenis makanan sate terbuat dari daging kambing. Daging kambing tersebut disate (ditusuk dengan bambu yang dibentuk seperti lidi yang agak besar) dan dibumbui dengan rempah-rempah dan bumbu dapur, kemudian dibakar. Penyajiannya disajikan bersama lalapan kubis, tomat, dan bawang merah yang diiris tipis kemudian diberi kecap dan ditambahkan taburan merica.
Tips yang perlu diperhatikan saat membuat sate kambing yaitu merendam daging terlebih dulu bersama bumbu (marinate) minimal 1 jam dalam kulkas. Cara ini bisa membuat daging jadi lebih empuk dan bumbunya meresap. Saat membakar, anda juga bisa sesekali mengoles sate dengan sisa bumbu agar bumbunya lebih mantap merekat.
1. Tusuk daging dengan tusukan sate. Isi setiap tusukan dengan 4 potong daging. Sisihkan.
2. Dalam wadah, campur semua bahan olesan lalu oleskan ke daging sate.
3. Bakar sate di atas bara api sambil sesekali dioles bumbu oles. Bakar hingga berwarna kecoklatan, matang, dan harum. Angkat.
4. Tata semua bahan pelengkap (Acar timun) dan sate di atas piring saji. Tuang kecap manis di atas sate. Siap disajikan.
1. Agar daging tidak alot, gunakan daging kambing muda yang berusia maksimal 5 bulan.
2. Jika suka, anda juga bisa menggunakan hati kambing.
3. Bakar sate pakai panggangan lebih mudah dan praktis. Nah, kunci dari panggangan yang sempurna adalah wajan panas. Pakailah wajan besi jika ingin hasilnya sempurna, tapi tak masalah kalau pakai teflon atau grilling pan, seperti Maxim Teflon Square Grill (Lihat di Lazada DISKON) berlapis Teflon Xtra yang aman karena bebas PFOA
Kota Garut di Jawa Barat, Indonesia, terkenal dengan beragam makanan khasnya, salah satunya adalah Mie…
Resep Kue Keju - Kue keju adalah salah satu kue yang populer di berbagai belahan…
Resep Puding Coklat - Puding coklat adalah salah satu hidangan penutup yang populer dan digemari…
Resep sate kambing - Sate kambing adalah salah satu makanan khas Indonesia yang terkenal di…
Aneka Resep Olahan Mie - Sobat Kuliner, seringkah kamu menikmati mie instan? Mie instan merupakan…
Resep cah kangkung - Cah kangkung adalah hidangan sayuran yang terkenal di Indonesia. Kangkung (Ipomoea…